what happen with me??

mungkin ini saatnya aku belajar ilmu ikhlas.. ilmu yang lebih tinggi dari ilmu apapun..

mengikhlaskan yang kita sayangi, mengikhlaskan yang memang seharusnya kita lepaskan.. mengikhlaskan yang bukan menjadi milik kita lagi.. walaupun teramat sulit tapi aku akan belajar, aku harus bisa melewati semua ini..

Tapi harus selalu disadari keikhlasan bukan berarti tidak bisa sakit,, seikhlas apapun kita, sakit itu tetap bisa dirasakan..

Karena aku tau, aku tak pantas untuknya, mungkin dia terlalu sempurna untukku.. aku hanya orang biasa..

Aku hanya seorang anak dari keluarga sederhana yang mengharapkan kasih tulus darinya..

Tapi aku sadar siapa aku dan siapa dia..

Aku tak sebaik dia, tak secantik dia, tak sekaya dia..

Ya Allah aku kecewa, lebih dari sebelum ini.. Kenapa harus terlalu baik jika akhirnya begitu menyakiti?

Dia menghancurkan kepingan kepingan hatiku yang sudah susah payah ku kumpulkan.. Dia menghancurkan hanya dalam hitungan waktu yang singkat.. Sedangkan aku berusaha memperbaikinya bertahun-tahun..

Terdengar sangat kejam, tapi ini pilihan hatiku sendiri yang terlanjur mencintainya.. Tak bisa ku salahkan siapapun..

Dulu.. Apa harus kamu memberiku seribu harapan? Begitu mudahnya hatimu berubah hanya dalam hitungan waktu.. Kenapa tak kau jelaskan dari awal? Agar aku menjaga hatiku lebih baik lagi?

Sekarang kau bahagia dengannya dan aku sendiri terluka disini sendiri.. padahal kamu tau perasaanku.. padahal kamu tau hatiku tulus menyayangimu karena ketaatanmu kepada Allah..

Kenapa kamu harus berkedok ikhtiar untuk mendekati banyak perempuan..

Dan Allah memberitahuku lewat jalan yang tak terduga.. Aku ingin tetap tinggal disini, tapi rasa rasanya hatiku semakin perih.. Aku ingin pergi tapi hatiku belum mengizinkannya.. Lantas apa yang harus ku lakukan sekarang??? Tolong beritahu aku kalau kamu menyuruhku untuk pergi.. Jangan hanya setengah hati seperti itu.. Aku sakit.. Tapi aku selalu mengharapkanmu..

Sudahlah berhenti mempermainkan perasaanku.. jika hatimu memilihnya.. pilihlah hanya dia, jangan menjadikanku sebagai pelarianmu jika dia tak mempedulikanmu.. itu terlalu menyakitkan untukku.. harusnya kamu lebih tau.. Tolong perjelas semuanya..